Cepat Tanggap! Temuan Hama Beras Bantuan Pangan di Jepara, BULOG Tarik Seluruh Stok dan Langsung Ganti

Cepat Tanggap! Temuan Hama Beras Bantuan Pangan di Jepara, BULOG Tarik Seluruh Stok dan Langsung Ganti

Jepara, 3 Desember 2025 – Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Tengah menunjukkan respons cepat dan bertanggung jawab terhadap laporan temuan hama pada beras Bantuan Pangan (Banpang) di Desa Suwawal, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara. Seluruh beras yang sudah tersalurkan dan yang belum disalurkan di desa tersebut diputuskan untuk ditarik dan langsung diganti pada hari yang sama.

​Laporan mengenai temuan hama, yang diidentifikasi sebagai ephestia (sejenis calon kupu-kupu) di dalam karung beras, diterima oleh BULOG pada hari Selasa dari penerima bantuan pangan Desa Suwawal.

​Menanggapi keluhan tersebut, Tim dari BULOG Kanwil Jawa Tengah bersama Pimpinan Cabang Pati, segera berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Suwawal, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas. Turut hadir dalam proses penggantian tersebut Bapak Khairul Anam, Anggota Komisi A DPRD Jepara, serta Febrina, Kepala Gudang Rengging.

​Keputusan Menarik Seluruh Stok

​Untuk memastikan kualitas dan kepercayaan masyarakat, BULOG mengambil langkah tegas untuk menarik seluruh stok beras Banpang di Desa Suwawal.
​”Dari 919 penerima bantuan pangan, sebanyak 58% atau lebih kurang 537 PBP (Penerima Bantuan Pangan) sudah tersalurkan. Kami putuskan untuk ditarik berasnya semua, baik yang dilaporkan berhama maupun yang kondisinya masih baik,” jelas Ibu Sri Muniati Pemimpin Wilayah Kanwil Jateng. “Termasuk beras sisa yang belum disalurkan, juga kami tarik semua.”

​Beras pengganti telah didatangkan pada hari Rabu, 3 Desember 2025, dan siap untuk didistribusikan. Proses penyaluran ulang ditargetkan selesai secepatnya, paling lambat hari Jumat, agar seluruh PBP dapat segera menerima hak mereka.

Baca Juga :  Satgas TMMD Jepara Survey Irigasi Sawah

​Permintaan Maaf dan Komitmen Perbaikan

​Atas insiden ini, Pemimpin Wilayah BULOG Kanwil Jateng ibu Sri Muniati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh penerima bantuan pangan dan pihak-pihak terkait.
​”Ini sama sekali tidak ada unsur kesengajaan dan atas kecerobohan ini, Insya Allah akan jadi pelajaran berharga buat kami untuk mempersiapkan penyaluran dengan lebih baik lagi sebelum sampai ke tengah masyarakat,” ujarnya.

Pagu penyaluran bantuan pangan alokasi Oktober Nopember se-Kabupaten Jepara sendiri seluruhnya sebanyak 90.376 PBP dengan jumlah penyaluran beras sebanyak 1.807.520 kg dan minyak goreng 361.504 liter, hingga 3 Desember 2025 telah terealisasi sebanyak 75% dan akan diselesaikan seluruhnya dengan target 9 Desember 2025.

Sri Muniati juga menegaskan komitmen mereka untuk memperbaiki prosedur pemeriksaan kualitas dan penyiapan barang sebelum disalurkan ke masyarakat, menjadikannya pembelajaran berharga demi penyaluran yang lebih baik di masa mendatang. Kecepatan penanganan masalah ini, yang didukung penuh oleh pihak desa, anggota DPRD, dan aparat keamanan setempat, diapresiasi sebagai wujud sinergi yang baik dalam pengawasan bantuan sosial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *