JEPARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Desa (Bapermades) Kabupaten Jepara mulai mensosialisasikan program atau sistem informasi desa dan kawasan atau SiDeKa kepada perangkat desa di Kabupaten Jepara. Kegiatan ini, diharapkan akan membangun sistem informasi desa dan menjadikan desa jauh dari keterasingan.
Kabid pengembangan desa pada Bapermades Jepara Budi Prisulistiyono, Selasa (29/11) mengatakan kegiatan sosialisasi Sideka ini dilaksanakan secara bertahap. Kegiatan yang dipusatkan di Kantor Bapermades ini, diharapkan mampu menjadikan desa jauh dari keterasingan.
Untuk memaparkan program tersebut, pihaknya menghadirkan dari narasumber dari Dishubkominfo dan Badan Prakarsa Pemberdayaan Desa dan Kawasan.
Disampaikan Budi. sosialisasi ini sebagai upaya keterbukaan informasi pemerintahan desa sebagaimana terpaut pada undang-undang keterbukaan publik dan undang-undang desa.
“Ini sebagai kewajiban desa untuk menyediakan informasi bagi masyarakat,” terangnya.
Sideka ini hampir mirip dengan profil desa dan kelurahan (prodeskel) yang pernah dikerjakan oleh desa sebelumnya. Pengelolaan SIDeKa harus dilakukan dengan melibatkan semua komponen yang ada di desa, agar data yang terhimpun benar-benar mencerminkan keadaan desa yang sebenarnya.
“Mengingat informasi yang tersajikan dengan baik akan menjadi pemerintah pusat perhatian guna merumuskan kebijakan” ujarnya.
Dengan SiDeKa ini seluruh desa dapat menampilkan kearifan dan potensi melalui portal atau website desa. Hal ini juga sebagai upaya media komunikasi warga dengan pemerintahan desa melalui dunia maya.
“Jadi kalau ada orang mau melihat data desa tinggal klik di websitenya saja,” katanya.
Di tingkat desa sendiri, SiDeKa menjadi landasan bagi penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes), Rencana Kegiatan Pemerintah Desa (RKPDes), dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (RAPBDes). Mereka bisa merujuk SiDeKa untuk membuat program dan keputusan terkait desa.
Sementara itu, salah satu perangkat Desa Kemojan Kecamatan Karimunjawa Achadi mengatakan dengan SiDeKa ini, peluang untuk mempromosikan potensi di kepualauan Karimunjawa sangat terbuka lebar. Masyarakat luar akan, mudah mengakses segala potensi menarik yang ada di sana.