JEPARA — Persijap Jepara resmi menunjuk Danang Suryadi sebagai pelatih caretaker untuk mengarungi sisa kompetisi musim ini. Penunjukan tersebut dilakukan setelah manajemen klub melepas Mario Lemos menyusul rentetan hasil buruk yang membuat posisi Laskar Kalinyamat terpuruk di papan bawah klasemen.
Keputusan ini diumumkan melalui kanal resmi klub dan menjadi langkah strategis Persijap untuk menjaga stabilitas tim menjelang serangkaian laga penting. Hingga pekan ke-12 BRI Super League, Persijap berada di posisi ke-16 klasemen sementara dengan perolehan 8 poin, hasil dari dua kemenangan, dua kali imbang dan delapan kekalahan.
Debut Tidak Ideal, Beberapa Pemain Pilar Absen
Tantangan pertama langsung menanti Danang. Pada laga terdekat kontra PSBS Biak, Persijap dipastikan tampil tanpa beberapa pemain utama yang harus absen karena berbagai kondisi. Beberapa pemain tersebut adalah Najeeb Yakubu, Dicky Kurniawan dan Zahran Alamshah. Absennya sejumlah pemain inti ini diprediksi akan mengurangi kedalaman skuad, sehingga Danang dituntut mampu menemukan formula permainan yang tetap kompetitif meski dalam kondisi tidak ideal.
Adaptasi Taktis Jadi Fokus Utama
Menanggapi tugas barunya, Danang menegaskan bahwa langkah pertama yang ia lakukan adalah menyesuaikan taktik permainan dengan kondisi terkini tim.
“Adaptasi taktik menjadi kunci agar tim tetap kompetitif di setiap laga,” ungkap Danang dalam pernyataannya.
Ia juga menyoroti pentingnya menjaga mentalitas pemain mengingat tekanan besar yang tengah mengiringi perjalanan Persijap musim ini.
“Mental dan motivasi pemain harus dijaga. Itu fondasi bagi performa tim,” tambahnya.
Pernyataan tersebut memperlihatkan bahwa aspek psikologis menjadi perhatian besar dalam upaya mengembalikan stabilitas skuad Persijap.
Minta Dukungan dari Semua Elemen Tim
Danang turut mengajak seluruh pihak, mulai dari suporter, staf pelatih, hingga manajemen agar memberikan dukungan penuh dalam situasi sulit seperti sekarang.
“Dukungan untuk Persijap sangat dibutuhkan dalam situasi apa pun. Kami akan selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk tim ini,” ujarnya.
Ia berharap kohesi antarelemen klub dapat membantu Persijap melewati fase sulit dan kembali pada jalur kemenangan di kompetisi BRI Super League.
